LDIIKediri.com. (07/04). Sebanyak 34 pengurus DPD LDII Kabupaten Kediri mengikuti Munas LDII IX 2021 secara daring dari Gedung DPD LDII Kabupaten Kediri di Jl. Tugurejo, Kec. Ngasem, Kediri, Jawa Timur. Dalam kesempatan tersebut Presiden Joko Widodo membuka Munas LDII secara resmi dari Istana Negara, beberapa pesan penting yang disampaikan Jokowi menjadi bekal LDII dalam rangka membantu pemerintah dalam menjaga Kebhinekaan.
Pertama organisasi keagamaan harus mengedepankan prinsip yang menjunjung tinggi Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945,” pesan Jokowi kepada LDII.
Kedua, organisasi keagamaan juga wajib menjunjung tinggi toleransi terhadap sesama. Menurut Jokowi, organisasi keagaamn justru harus membuka ruang terhadap kepercayaan lain untuk saling menghargai.
“Organisasi keagamaan juga harus menjunjung tinggi toleransi terhadap sesama dan memberi ruang terhadap orang lain dan menghargai kesetaraan dan bersedia bekerjasama,” tegas Jokowi.
Ketiga, sambung Jokowi, organisasi harus juga memiliki prinsip anti kekerasan menolak kekerasan fisik dan verbal. Terakhir, Jokowi meminta kepada organisasi keagamaan harus bisa menghargai tradisi dan budaya lokal yang ada di masyarakat Indonesia.
“Kita ini bhineka, merupakan warisan leluhur kita sebagai bangsa Indonesia yang harus dihargai tradisi dan budayanya,”kata Jokowi.
Munas dengan tema Penguatan SDM Profesional Religius Untuk Ketahanan dan Kemandirian Bangsa Menuju Indonesia Maju diikuti oleh Ketua DPW LDII seluruh Indonesia secara luring kecuali DPW NTT karena terjadi musibah, adapun DPD Kab/Kota yang tersebar di seluruh Indonesia mengikuti secara daring sebanyak 3.750 peserta terdiri dari Dewan Penasehat, Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara, Bagian PAD (Pendidikan Agama dan Dakwah, KIM (Komunikasi, Informasi dan Media) TIAT (Teknologi Informasi dan Aplikasi Telematika) yang tercatat hingga 457 titik.
“Perwakilan DPW LDII Nusa Tenggara Timur tidak bisa hadir karena bencana badai, yang mengakibatkan penerbangan sulit di wilayah tersebut,” ujar Ketua Panitia Munas IX LDII Rully Kuswahyudi.
Menurut Ketua Panitia Munas IX Rully Kuswahyudi bahwa 200 peserta Munas yang hadir secara luring tersebut dilakukan secara ketat sesuai dengan protokol kesehatan.
