Kediri, (03/9). LDII Kabupaten Kediri gelar seminar Wanita, pada Minggu (3/9) tentang “Bimbingan Konseling dalam Perspektif Islam”. Seminar tersebut merupakan upaya LDII Kabupaten Kediri membina generasi penerus melalui bimbingan konseling (BK). Acara ini dilaksanakan di Masjid Baiturrohim, Pare, Kediri dan dihadiri TIM BK Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Pimpinan Cabang (PC) se-Korwil Kediri Timur 2.
Anggota Wanita DPD LDII Kab. Kediri, Fajar Nur Fauzul menyatakan, bahwa seminar tersebut membekali kader tenaga ahli konseling di tingkat kecamatan hingga desa.
“Tujuan diadakan pelatihan ini adalah membekali dan membentuk kader tenaga konseling di tingkat PC dan PAC Se-Korwil Kediri Timur 2,” kata Fajar Nur Fauzul.
Bimbingan Konseling ini tidak hanya mengupayakan kesehatan mental dan kebahagiaan seseorang, akan tetapi juga mengarahkan individu ke jalan hidup yang lebih baik dalam aspek kejiwaan, keimanan dan akal pikiran.
Sakri Tri Pandono, Anggota Dewan Penasihat DPD LDII Kabupaten Kediri, menurutnya rusaknya umat dibawa oleh generasi yang tidak terbimbing dan terbina.
“Dengan perkembangan zaman di segala bidang, generasi penerus jangan di biarkan tanpa bimbingan dan pembinaan, sebab rusaknya umat ini jika dibawa oleh generasi tidak terbimbing dan terbina. Sehingga perlu pengarahan dan pendampingan khususnya dari Tim Bimbingan Konseling,” kata Sakri Tri Pandono.
Orang tua adalah pendidik utama diharapkan mampu memberikan bimbingan yang baik dan berlandaskan pada Al Qur’an dan Al Hadist. Contoh-contoh yang telah di contohkan oleh Rasul dan para sahabat-sahabat Rasul.
“Orang tua harus bisa mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh anak-anak mereka dengan pendekatan islam, sehingga nanti akan tumbuh dengan baik dan memiliki fondasi yang kokoh dalam agama,” kata Sakri Tri Pandono.
Pada kesempatan itu Fajar Nur Fauzul menjelaskan fungsi dari Bimbingan Konseling yakni fungsi pemahaman, fungsi pencegahan, fungsi perbaikan, dan fungsi pemeliharan dan fungsi advokasi.
“Fungsi pencegahan adalah untuk mencegah generus agar tidak menemui masalah yang bisa mengakibatkan kesulitan proses perkembangan kejiwaannya. Hindari remeh-remehnya dosa, sesungguhnya dosa-dosa tersebut akan berkumpul pada seorang laki-laki sehingga merusak padanya,” tuturnya.
Melalui seminar ini, DPD LDII Kabupaten Kediri berharap Tim BK PC dan PAC Se-Korwil Kediri Timur 2 dapat mempersiapkan generasi penerus yang tangguh dan berkualitas untuk mencapai kesuksesan dalam segala aspek kehidupan melalui bimbingan konseling dalam perspektif islam.