LDII Kediri, (2/4). Dalam rangka Hari Raya Idul Fitri, pengurus Pondok Pesantren Pondok Blawe bersama Ketua Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Purwoasri, Suyanto, mengadakan silaturahim dengan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Purwoasri, KH. Khafid Iyuddin, serta Camat Purwoasri, Buyung Imanu pada Rabu (2/4). Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pondok pesantren, organisasi keagamaan, dan pemerintah setempat dalam upaya meningkatkan sinergi dalam pembinaan umat.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Pondok Pesantren Pondok Blawe, Iqbal Gunawan Sakti, menjelaskan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan selama bulan Ramadan. Ia menekankan pentingnya bagi santri untuk mencapai “5 Sukses Ramadan”, yang terdiri dari:
Sukses Puasa: Menjalankan ibadah puasa dengan penuh keimanan dan keikhlasan.
Sukses Shalat Tarawih: Melaksanakan shalat tarawih secara rutin dan khusyuk.
Sukses Tadarus Al-Qur’an: Membaca dan memahami Al-Qur’an secara intensif selama Ramadan.
Sukses Lailatul Qadar: Mencari dan menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan ibadah dan doa.
Sukses Zakat: Menunaikan zakat, infak, dan sedekah sebagai bentuk kepedulian sosial.
Selain membahas refleksi kegiatan Ramadan, Iqbal Gunawan Sakti juga menyampaikan bahwa dalam momen Idul Fitri ini, para santri mudik ke kampung halaman mereka. Ia menambahkan bahwa kegiatan pengajian di pondok pesantren akan kembali dimulai setelah tujuh hari pasca Lebaran.
Ketua MUI Kecamatan Purwoasri, Kyai Khafid, menyambut baik laporan kegiatan Ramadan serta inisiatif dalam pembinaan santri. Ia berharap kegiatan keagamaan di pondok pesantren dapat terus berkembang dan memberi manfaat bagi masyarakat luas. Camat Purwoasri, Buyung Imanu, juga memberikan apresiasi atas peran aktif pondok pesantren dan LDII dalam membina generasi muda yang berakhlak dan religius.