Kediri, (01/7). Seruan Nabi Muhammad SAW untuk melaksanakan qurban telah terlaksana dengan dengan banyaknya hewan qurban yang dipotong oleh umatnya. Dengan penuh ketaatan, ketakwaan dan kesemangatan berusaha mewujudkan hewan qurban.
Selain sebagai bentuk ibadah, hewan qurban yang biasa disebut dengan udhhiyyah atau dhahiyyah bermanfaat sebagai tali penghubung kemasyarakatan, saling berbagi yang menjadi budaya masyarakat di Indonesia, dapat terlihat secara serentak pada saat pembagian daging qurban.
Jika dilihat dari sisi ekonomi, maka idul adha memberi dampak positif pada perekonomian masyarakat, baik dari sektor peternakan seperti meningkatnya permintaan hewan qurban, sektor industri seperti pengolahan kulit dan sektor jasa seperti jasa pemotongan yang ikut mendapat limpahan rizki tersebut.
Pada quran tahun 1444 hijriah ini, LDII Kabupaten Kediri dapat memotong 862 ekor dengan perincian 409 sapi dan 453 kambing. Menurut Suyanto, Bagian Hubungan Antar Lembaga LDII Kabupaten Kediri, daging kurban tersebut akan dibagikan pada masyarakat sekitar.
“Alhamdulillah pada tahun ini, LDII Kabupaten Kediri, dapat menyembelih 862 hewan qurban, kami menghimbau pada juru potong agar melakukan penyembelihan secara syariat agama seperti menajamkan pisau serta mengistirahatkan hewan qurban,” kata Suyanto.
“Dan daging qurban ini kami serukan pada seluruh warga LDII untuk membagikan daging tersebut pada masyarakat sekitar,” kata Suyanto, selesai melaksanakan shalat idul adha.
Hal tersebut senada dengan himbauan Ketua DPW LDII Provinsi Jawa Timur, H. Amrodji Konawi, agar menumbangkan daging qurban secara Ikhlas pada yang membutuhkan.
“Setelah semangat ibadah qurban terinternalisasi ke dalam jiwa kita, maka selanjutnya adalah eksternalisasi makna ibadah qurban dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai seorang muslim kita harus berkurban, yaitu menyumbangkan secara ikhlas Sebagian harta, tenaga dan pikiran kita kepada orang-orang yang membutuhkan tanpa memandang ras, suku, status sosial dan golongan, terlebih terhadap kaum fakir miskin,” kata Amrodji Konawi, Ketua DPW LDII Provinsi Jawa Timur.